Martin Bagya Kertiyasa - Okezone
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (ISHG) dibuka turun tipis, di tengah sentimen positif yang mulai masuk ke zona Asia. IHSG dibuka turun 8,58 poin atau 0,19 persen ke 4.431,39.
Saham-saham di Asia bergerak dua arah, dengan indeks Shanghai naik tipis 4,24 poin atau 0,18 persen, indeks Strait Times melaju 5,60 poin atau 0,17 persen. Sementara indeks Nikkei merosot 87,72 poin atau 0,82 persen, dan indeks Hang Seng stagnan di 23.655.
Trimegah Securities dalam risetnya mengungkapkan positifnya bursa global, membuat momentum penurunan IHSG berpotensi terbatas meski IHSG masih berpeluang melemah. "Kami prediksi IHSG bergerak dalam rentang 4.357–4.484," kata riset tersebut, Rabu (23/1/2013).
Pada pagi ini, 83 saham menguat, 24 saham melemah dan 72 saham bergerak stagnan. IHSG dibuka dengan transasksi sebesar RP164,531 miliar dari 167,870 juta lembar saham diperdagangan. Selain itu, investor asing terpantu melakukan aksi beli sebesar Rp11,826 miliar.
Indeks patokan LQ45 terpantau menguat 0,29 persen ke 757,49, indeks IDX30 menguat 0,30 persen ke 388,81, sementara Jakarta Islamic Indeks (JII) melaju 0,24 poin ke 610.
Sektor-sektor IHSG bergerak dua arah, dengan sektor tambang, industri dasar, keuangan, perdagangan dan manufaktur menguat. Sementara sektor agrikultur, konsumsi, properti infrastruktur melemah. Sedangkan sektor aneka industri bergerak staganan.
Adapun saham-saham yang menguat (top gainers) antara lain PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik 0,74 persen ke Rp40.800, saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) naik 6,62 persen ke Rp4.025, dan saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) naik 1,25 persen ke Rp8.050.
Sedangkan saham-saham yang melemmah (top losers) antara lain saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun 1,68 persen menjadi Rp5.850, saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun 0,18 persen menjadi Rp52.600, dan saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun 0,25 persen menjadi Rp19.250. (mrt)